Udin dan Bono yang lagi asik ngeronda tiba-tiba dikagetkan dengan Tito yang datang dengan keadaan pucat dan lemas. Lalu mereka Udin dan Bono membawa Tito ke rumah sakit, yang ternyata rumah sakit itu angker.
Tito yang ingin membelikan pacarnya kado ulang tahun meminta antar Bono untuk belanja agar bisa membantu memilih baju untuk kado. Singkat cerita mereka sudah sampai di mall. Namun keadaan mall justru sepi. Saat mereka sampai disalah satu toko, Bono dan Tito dikejutkan dengan sosok hantu dengan mulut yang sobek sambil memegang gunting. Seketika mereka berdua …
Hujan dimalam hari tidak menyurutkan semangat ngeronda Udin dan Bono demi mengamankan komplek dari orang-orang jahat. Namun tidak lama kemudian hujan pun reda dan mereka melakukan patroli. Saat ditengah perjalanan mereka dikagetkan dengan adanya hantu muka rata yang menyeramkan.
Pocong yang jadi bulan-bulanan orang jahat yang dibantu dukun pun meminta bantuan Udin dan Bono untuk menyelesaikan masalahnya. Udin yang mengetahui bahwa dukun itu adalah si Parjo pun segera melaporkan polisi. Akhirnya orang jahat dan dukun itupun digelandang ke kantor polisi.
Orang yang coba disingkirkan kawanan hantu ternyata belum tewas. Dan kini dia menuntut balas dan ingin memindahkan kawasan kuburan di komplek ke tempat yang lebih jauh lagi. Kemudian pocong yang mendapatkan serangan pun dia kabur dari kuburannya.
Setelah pocong itu diserang kawanan hantu, ternyata terkuak bahwa pocong seram itu ada Tito yang menyamar. Kemudian Tito diinterogasi oleh Udin dan Bono, sampai akhirnya Tito pun mengaku kalau dia disuruh oleh seseorang untuk membuat warga komplek tidak betah dan pergi. Tito dijanjikan memberikan imbalan yang besar untuk melakukan itu. Kawanan hantu yang mengetahui keberadaan …
Pocong seram masih meneror komplek warga. Tapi Udin dan Bono masih memberanikan diri untuk ngeronda demi keamanan komplek. Tapi mereka justru didatangi sosok pocong menyeramkan itu ke pos ronda. Kemudian pocong dan kawanannya pun berusaha untuk menyingkirkan pocong seram itu dari komplek karena keberadaannya mengancam kawanan hantu.
Udin, Bono dan Wan Sutri yang lagi ngeronda dikejutkan dengan kedatangan pocong yang ketakutan. Ternyata ada pocong baru yang lebih seram dari dirinya. Pocong itu pun justru kabur karena takut. Udin, Bono dan Wan Sutri yang melihat sosok pocong seram pun justru tidak jadi melanjutkan ngeronda.
Udin, Bono dan Tito yang ketakutan karena telah diburu oleh kakek cangkul itu pun segera melapor ke pak RT. Kemudian pak RT coba menghubungi pak ustadz namun sedang pergi. Akhirnya pak RT memberanikan diri untuk mencari kakek itu. Setelah bertemu, ternyata pak RT mengerti permasalahan yang dialami oleh kakek itu semasa hidupnya.
Udin dan Bono yang lagi di pos ronda mendapat laporan dari Tito kalo ada seorang kakek-kakek yang sedang menggali disamping rumahnya Udin. Saat diselidiki ternyata sosok itu justru sedang menggali kuburan dan ingin memasukkan Udin kedalam kuburan yang sudah dia buat itu.